CATATAN TEH SUBUH


Wedangan di pasar seusai subuh, saya pesan teh panas dengan sedikit gula. Duduk biasa saja, kemudian disusul orang duduk melincak di sebelah kanan saya ini. Rupanya tipikal pak tua yang doyan bercerita, setelah memesan kopi, tangannya mematut sarung dan kupluk hitam sambil rokokan.
Ternyata hanya kami berdua yang tampak mengobrol, berikutnya ada dua bapak pengudap dan dua perempuan pengantri teh yang gelagatnya menyimak saja. Ada satu kelakar yang saya ingat dari pak tua yang mengaku becaknya mulai sepi penumpang ini:
"Umpomo saiki iso kerjo Gojek, mas. Neng piye... Pit motor ora ndue, numpak yo ora iso. Isone kok, bersyukur... Yowis tak syukuri."
-----
Alhamdulillah.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

KATANYA ORANG PINTAR

Solo Menurut Kartunis

Gembira Menanam Pohon