Kearifan Kopi dan Waktu Sore


Kopi ashar, secawannya tidak jual mahal. Meski begitu, ia tidak rontok martabatnya sebagai minuman penghibur lelaki penghayat sore. Memaki kesyahduan tak lagi ku lakukan. Aku mulai putus asa dengan macam koleksi umpatanku, bolehlah aku sedikit nampak agamis mengucap syukur untuk kejadianku sore ini.

-----------------
Alhamdulillah.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Era 70an dan 80an Pak Tino Sidin Seleb di Masanya

KATANYA ORANG PINTAR

Gembira Menanam Pohon